Sekilas Info
Kontribusi dari DP3APPKB PROV.KALTENG, 20 Desember 2023 11:00, Dibaca 313 kali.
MMCKalteng – Pulang Pisau – Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3APPKB) Provinsi Kalimantan Tengah bersama Forum Partisipasi Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Kalimantan Tengah menggelar kegiatan Sosialisasi Stunting melalui Pola Asuh Ibu dan Anak serta dirangkai dengan Sosialisasi Stop Bullying terhadap anak, Rabu (20/12/2023) bertempat di Gedung Serba Guna Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau.
Menggandeng Forum Puspa Kabupaten Pulang Pisau, kegiatan ini dihadiri Ketua III Forum Puspa Kalimantan Tengah Lily Hadianie, Ketua Forum Puspa Kabupaten Pulang Pisau Bahrianoor, Kepala Dinas P3APPKB Pulang Pisau Bawa Budi Raharja, Perangkat Daerah Kabupaten Pulang Pisau, Organisasi Perempuan di Kab. Pulang Pisau, serta Siswa SMP dan Forum Anak Daerah Kabupaten Pulang Pisau.
(Baca Juga : Biro Organisasi Laksanakan Asistensi Penginputan Data SOTK dan Kebutuhan ASN)
Ketua Forum Puspa Kalimantan Tengah dalam sambutannya yang dibacakan oleh Ketua III Forum Puspa Lily Hadianie menyampaikan pentingnya pencegahan Stunting, karena saat ini Provinsi Kalimantan Tengah sedang dalam program pencegahan stunting yang dicanangkan Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran.
“Percepatan penurunan Stunting membutuhkan peran aktif semua pihak, dan dengan kegiatan ini diharapkan mampu menciptakan kader-kader yang bisa bersosialisasi ke masyarakat terkait pentingnya pencegahan stunting,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Lily mengatakan bahwa selain penurunan stunting perlu juga diupayakan untuk menyosialisasikan tentang Stop Bullying atau Perundungan terhadap anak. Bullying adalah tindakan yang merugikan dan tidak dapat diterima yang menyebabkan penderitaan fisik dan emosional pada seseorang.
“Saat ini kasus perundungan atau bullying terhadap anak sedang trending di media sosial, sehingga membuat kami hadir untuk mencegah adanya perilaku tidak menyenangkan baik secara verbal, fisik, dan sosial terhadap anak oleh perorangan atau kelompok,” jelas Lily.
Ia berharap, ada kolaborasi semua pihak termasuk para akademisi, lembaga swadaya masyarakat, swasta dan pihak-pihak yang lain untuk bersama-sama mengawal pelaksanaan percepatan penurunan stunting. “Selain itu, semua orang memiliki peran penting dalam mewujudkan dunia tanpa perundungan, dan ini adalah tanggung jawab kita sebagai individu dan sebagai masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas P3APPKB Kabupaten Pulang Pisau Bawa Budi Raharja menyampaikan terima kasih kepada Forum Puspa Kalimantan Tengah yang telah melaksanakan kegiatan Sosialisasi, sehingga dengan adanya pengetahuan tentang pencegahan stunting Provinsi Kalimantan Tengah bisa terbebas dari stunting.
“Saya juga berharap dengan adanya sosialisasi stop bullying kepada anak, ke depannya tidak ada lagi kejadian perundungan terhadap anak baik oleh perorangan atau oleh kelompok,” pungkasnya.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan pemberian Paket Sekolah untuk perwakilan Pelajar Sekolah Menengah Pertama dan sederajat yang ada di Kabupaten Pulang Pisau, juga Pemberian Paket Tambahan kepada Ibu Hamil.
(Gina)/Edt:WP
Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.