Sekilas Info
Kontribusi dari Diskominfo Barito Selatan, 03 Agustus 2023 08:00, Dibaca 817 kali.
MMCKalteng - Buntok - Dalam rangka mendukung upaya pemenuhan pangan sebagai komponen dasar untuk mewujudkan SDM berkualitas konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi Seimbang dan Aman (B2SA) dengan memanfaatkan pangan lokal, menjadi sangat penting untuk diterapkan dalam pola konsumsi sehari-hari.
Salah satu upaya yang dilakukan oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kab. Barsel, menggelar Sosialisasi Rumah Pangan B2SA di Aula Kelurahan Buntok Kota, Kamis (3/8/2023).
(Baca Juga : Puskesmas Dadahup Adakan Senam Massal dalam Rangka Merayakan HKN)
Ketua TP-PKK Kab. Barsel Erna Ardiani mengatakan guna meningkatkan kualitas konsumsi pangan dan pemahaman masyarakat akan pentingnya konsumsi makanan beragam, bergizi seimbang dan aman (B2SA), TP-PKK Kab. Barsel mensosialisasikan “Rumah Pangan B2SA” yang bertujuan untuk mengedukasi makanan B2SA kepada anak stunting, gizi buruk, gizi kurang, ibu hamil, ibu menyusui serta calon pengantin dan kesadaran masyarakat akan pemanfaatan pekarangan.
"Kegiatan yang kami lakukan yaitu beberapa inovasi yaitu dengan program inovasi penting yaitu penanganan stunting, dalam hal ini kami bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kab. Barsel untuk membantu anak-anak saat ini agar kebutuhan dasar anak terpenuhi," ujar Erna.
“Rumah Pangan B2SA merupakan tempat untuk meningkatkan kualitas konsumsi pangan ini dilaksanakan dengan cara memberikan makanan beragam, bergizi seimbang dan aman kepada penerima manfaat, yaitu anak stunting. Rumah Pangan B2SA akan dikelola oleh kader PKK di Desa/Kelurahan dengan menyusun menu B2SA sesuai potensi dan kearifan lokal pada masing masing lokasi rumah pangan," pungkasnya.
Sementara itu, Penjabat (Pj) Bupati Barsel Deddy Winarwan menambahkan, Kab. Barsel patut berbangga karena telah ditunjuk sebagai salah satu Kabupaten yang menjadi Lokasi Pilot Project, dan hanya satu-satunya di Pulau Kalimantan.
"Kelurahan Buntok Kota kita tetapkan sebagai Pilot Project Kab. Barsel, karena Buntok Kota merupakan salah satu Desa / Kelurahan dengan Prevalensi Tertinggi. Semoga dengan Kegiatan Pengembangan Rumah Pangan B2SA ini akan memberikan manfaat dalam rangka penanganan stunting," terang Deddy.
Deddy menambahkan, kegiatan ini tentu sangat dirasakan benar manfaatnya oleh Pemerintah dan masyarakat Kab. Barsel, Rumah Pangan B2SA ini akan dikelola oleh Kader PKK kelurahan Buntok Kota, namun tetap dilakukan sinergisitas antara Kader PKK Kelurahan, TP PKK Kecamatan, TPP PKK Kabupaten, Dinas terkait serta dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten," tutup Deddy.
Masih ditempat yang sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Ida Safitri, Pertanian dan Perikanan Kab. Barsel mengatakan akan terus memacu gerakan diversifikasi pangan melalui pemanfaatan pekarangan dan tentunya bekerja sama dengan TP-PKK Kab. Barsel.
Turut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Barsel Yoga P. Utomo, sejumlah Kepala Perangkat Daerah Kab. Barsel, Kepala Puskesmas Dusun Selatan dr. Jukfantri, Camat Dusun Selatan Evi Kusuma Wardani, Lurah Buntok Kota Karunia Ardhi Trisnanto, Pengurus TP-PKK Kab. Barsel, Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Kelurahan.
(//pubdok//diskominfobarsel//R1//)/Edt:Ay
Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.