Sekilas Info
Kontribusi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Kalteng, 22 Juni 2023 08:00, Dibaca 517 kali.
MMC- Muara Teweh - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Palangka Raya melakukan intensifikasi pengawasan keamanan pangan melalui mobil laboratorium keliling di Kabupaten Barito Utara di desa/kelurahan yang sedang diintervensi. Kegiatan ini sebagai bentuk tindak lanjut keberlangsungan Program Desa Pangan Aman, dengan tujuan untuk memastikan bahwa pangan olahan yang beredar di Desa Trahean, Kelurahan Lanjas, dan Kelurahan Melayu tetap aman untuk dikonsumsi.
Kegiatan ini dilakukan pada hari Kamis tanggal 22 Juni 2023, sampel diambil dari sarana (warung menjual pangan olahan dan pangan siap saji) yang ada di Desa Trahean, Kelurahan Lanjas, dan Kelurahan Melayu. Balai Besar POM di Palangka Raya melalui operasional mobil laboratorium keliling melakukan kegiatan dalam upaya pengawasan pangan olahan dan pangan siap saji yang aman dari bahan berbahaya seperti Boraks, Formalin, Rhodamin B, dan Methanyl Yellow.
(Baca Juga : Balai Besar POM di Palangka Raya Gelar Bimtek Petugas Pengelola Pasar & Pelatihan Fasilitator Pasar )
Pada kesempatan tersebut petugas Balai Besar POM di Palangka Raya juga memberikan Komunikasi, Informasi, dan Edukasi kepada masyarakat selaku pelaku usaha terkait Lima Kunci Keamanan Pangan dalam mengolah pangan, dan Bahan Berbahaya yang dilarang untuk ditambahkan dalam pangan olahan, agar menjadi konsumen cerdas dalam memilih dan mengkonsumsi pangan.
Total 40 sampel yang diambil untuk dilakukan pengujian terhadap empat parameter uji bahan berbahaya (Formalin, Boraks, Rhodamin B dan Methanyl Yellow). Hasil uji dari laboratorium keliling ini akan dikirimkan ke Dinas Kesehatan dan lintas sektor terkait. Diharapkan dengan adanya kegiatan Laboratorium Keliling ini masyarakat akan semakin sadar pentingnya waspada terhadap peredaran pangan yang mengandung bahan berbahaya. Hasil uji cepat terhadap 40 sampel yang diperoleh tersebut menunjukkan bahwa pangan olahan masyarakat diketahui memenuhi syarat, bebas dari bahan berbahaya.
Selain itu, bersama kegiatan ini BBPOM di Palangka Raya juga memperkenalkan salah satu program inovasi, yaitu “LAURA JEMPOL (Layanan Uji Gratis Jemput Bola)”. Melalui program ini, BBPOM di Palangka Raya memberikan layanan pengujian gratis sampel pangan dengan 4 (empat) parameter uji, yaitu pengujian Boraks, Formalin, Rhodamin B dan Methanyl Yellow kepada masyarakat yang meragukan keamanan produk pangannya. Ada satu sampel dari pelaku usaha pangan olahan yang secara antusias akan kehadirana LAURA JEMPOL dan dengan sukerala mengujikan sampel pangannya kepada LAURA JEMPOL. Dan berdasarkan hasil uji rapid test, LAURA JEMPOL menyatakan satu sampel tersebut aman dari bahan Berbahaya.
Melalui kegiatan ini diharapkan terwujudnya Desa Pangan Aman secara mandiri dan menyeluruh di Desa Trahean, Kelurahan Lanjas, dan Kelurahan Melayu khususnya di Kabupaten Barito Utara pada umumnya secara merata serta kesadaran masyarakat terhadap keamanan pangan semakin meningkat. (Leo)
Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.