Perkembangan Kasus Covid-19 di Kalteng : Sembuh 92 Orang dan Konfirmasi Baru 48 Orang

Kontribusi dari Widia Natalia, 11 Maret 2021 15:19, Dibaca 3 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya – Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) mengeluarkan data perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalteng, Kamis (11/03/2021) Pukul 15.00 WIB. Berdasarkan data yang rilis oleh Media Center Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng, jumlah akumulasi data sampai dengan saat ini, pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 48 orang dengan total kasus mencapai 14.900 orang, pasien dinyatakan sembuh sebanyak 92 orang dan pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 381 orang atau dengan tingkat kematian Case Fatality Rate (CFR) 2,6 persen.

Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng melaporkan kasus sembuh Covid-19 di Kalteng mencapai 13.189 orang, setelah mengalami penambahan sebanyak 92 orang dalam 24 jam terakhir. Kasus sembuh yang semula pada tanggal 10 Maret 2021 hanya berjumlah 13.097 orang.

(Baca Juga : Kasus Harian Covid-19 di Kalteng, 28 Desember 2022 : Sembuh 8 Orang, Konfirmasi 3 Orang. Mari Terus Disiplin Prokes)

Sebanyak 92 orang yang baru dinyatakan sembuh diantaranya 43 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 7 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, 4 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Timur, 20 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur dan 15 orang merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.

Kasus konfirmasi mengalami penambahan sebanyak 48 kasus dalam 24 jam terakhir. Dimana total kasus konfirmasi yang semula berjumlah 14.852 orang menjadi 14.900 orang saat ini.
Sebanyak 48 orang konfirmasi baru diantaranya 22 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 6 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 5 orang merupakan warga asal Kabupaten Gunung Mas, 12 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur dan 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.

Dari 14.900 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni 13.189 orang sudah dinyatakan sembuh, 381 orang meninggal dunia dan sisanya sebanyak 1.330 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS rujukan Covid-19 di Kalteng. Pasien konfirmasi yang menjalani perawatan mengalami penurunan sebanyak 46 orang dibanding hari sebelumnya, dimana yang sebelumnya hanya berjumlah 1.376 orang menjadi 1.330 orang saat ini.

Kasus meninggal dunia bertambah menjadi 381 orang saat ini. Ada penambahan sebanyak 2 orang dalam 24 jam terakhir, yakni 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, dan 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya. Untuk tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng berada di angka 2,6 persen.
Pada kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP, dilaporkan mengalami penambahan sebanyak 3 orang dalam 24 jam terakhir. Dimana yang semula hanya berjumlah 272 orang menjadi 275 orang saat ini.
Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah antara lain, Kota Palangka Raya 40 orang, Kabupaten Katingan 8 orang, Kabupaten Kotawaringin Timur 75 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 37 orang, Kabupaten Sukamara 4 orang, Kabupaten Pulang Pisau 10 orang, Kabupaten Kapuas 11 orang, Kabupaten Gunung Mas 6 orang, Kabupaten Barito Selatan 3 orang, Kabupaten Barito Timur 23 orang, Kabupaten Barito Utara 54 orang, dan Kabupaten Murung Raya 4 orang.
Terakhir, Untuk kasus Probable tetap berjumlah 72 orang saat ini. Tidak ada penambahan pada kasus probable dalam 24 jam terakhir. Sebanyak 72 orang, masing-masing merupakan warga asal Kota Palangka Raya 10 orang, warga asal Kabupaten Katingan 13 orang, warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat 19 orang, warga asal Kabupaten Lamandau 1 orang, warga asal Kabupaten Seruyan 1 orang, warga asal Kabupaten Kapuas 10 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 3 orang, warga asal Kabupaten Barito Utara 14 orang dan warga asal Kabupaten Murung Raya 1 orang. (WDY)