Perkembangan Kasus Covid-19 di Kalteng : Sembuh 63 Orang dan Konfirmasi Baru 168 Orang

Kontribusi dari Widia Natalia, 31 Maret 2021 14:50, Dibaca 932 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya – Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) mengeluarkan data perkembangan terbaru kasus Covid-19 di Kalteng, Rabu (31/03/2021) Pukul 15.00 WIB. Berdasarkan data yang rilis oleh Media Center Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kalteng, jumlah akumulasi data sampai dengan saat ini, pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kalteng bertambah sebanyak 168 orang dengan total kasus mencapai 17.228 orang, pasien dinyatakan sembuh sebanyak 63 orang dan pasien dinyatakan meninggal dunia sebanyak 424 orang atau dengan tingkat kematian Case Fatality Rate (CFR) 2,5 persen.

 

(Baca Juga : Kasus Harian Covid-19, 26 Desember 2021 : Sembuh 0 Orang, Konfirmasi 1 Orang. Mari Terus Disiplin Prokes)

Kasus sembuh Covid-19 di Kalteng mengalami peningkatan dalam jumlah banyak. Kasus sembuh yang semula pada tanggal 30 Maret 2021 hanya berjumlah 14.804 orang menjadi 14.867 orang saat ini.

 

Sebanyak 63 orang yang baru dinyatakan sembuh diantaranya 3 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 3 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, 19 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Timur, 7 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 13 orang merupakan warga asal Kabupaten Gunung Mas, 2 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan, 3 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur dan 11 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara.

 

Kasus konfirmasi mengalami penambahan sebanyak 168 kasus dalam 24 jam terakhir. Dimana total kasus konfirmasi yang semula berjumlah 17.060 orang menjadi 17.228 orang saat ini.

 

Sebanyak 168 orang konfirmasi baru diantaranya 69 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 8 orang merupakan warga asal Kabupaten Katingan, 44 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Timur, 16 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 3 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau, 11 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Gunung Mas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan, 6 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara, dan 9 orang merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.

 

Dari 17.228 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni 14.867 orang sudah dinyatakan sembuh, 424 orang meninggal dunia dan sisanya sebanyak 1.937 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS rujukan Covid-19 di Kalteng. Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan mengalami Kenaikan sebanyak 103 orang dalam 24 jam terakhir.

Kasus meninggal dunia menjadi 424 orang saat ini setelah ada ada penambahan sebanyak 2 orang dalam 24 jam terakhir yakni merupakan warga asal Kota Palangka Raya. Untuk tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng berada di angka 2,5 persen.

 

Pada kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP, dilaporkan mengalami kenaikan sebanyak 30 orang dalam 24 jam terakhir sehingga menjadi 308 orang saat ini. Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah antara lain, Kota Palangka Raya 17 orang, Kabupaten Katingan 6 orang, Kabupaten Kotawaringin Timur 91 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 40 orang, Kabupaten Sukamara 8 orang, Kabupaten Pulang Pisau 11 orang, Kabupaten Kapuas 2 orang, Kabupaten Gunung Mas 7 orang, Kabupaten Barito Selatan 7 orang, Kabupaten Barito Timur 50 orang, Kabupaten Barito Utara 65 orang, dan Kabupaten Murung Raya 4 orang.

 

Terakhir, Untuk kasus Probable berjumlah 77 orang saat ini. Dengan penambahan 1 orang pada kasus probable dalam 24 jam terakhir.

 

Sebanyak 77 orang, masing-masing merupakan warga asal Kota Palangka Raya 10 orang, warga asal Kabupaten Katingan 15 orang, warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat 20 orang, warga asal Kabupaten Lamandau 1 orang, warga asal Kabupaten Seruyan 1 orang, warga asal Kabupaten Kapuas 12 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 3 orang, warga asal Kabupaten Barito Utara 14 orang dan warga asal Kabupaten Murung Raya 1 orang. (WDY)