Sekilas Info
Kontribusi dari Widia Natalia, 02 Agustus 2020 16:32, Dibaca 367 kali.
MMCKalteng - Palangka Raya - Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H. Sugianto Sabran selaku Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng menyampaikan bertambahnya kasus Covid-19 saat ini merupakan bentuk keberhasilan tim kesehatan dalam melakukan penelusuran kontak erat antara masyarakat dengan pasien positif. Sebagai upaya pemutusan rantai penyebaran Covid-19, Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kalteng terus melakukan berbagai upaya mulai dari sosialisasi, deteksi dini, pengamanan hingga penanganan kasus.
Sebanyak 13 Kabupaten dan 1 Kota di Kalteng sudah terdampak Covid-19. Saat ini Kabupaten Sukamara dilaporkan sudah menjadi zona hijau karena tidak ada kasus.
(Baca Juga : Kasus Harian Covid-19, 23 Desember 2021 : Sembuh 0 Orang, Konfirmasi 0 Orang. Mari Terus Disiplin Prokes)
Gubernur juga meminta dukungan seluruh elemen masyarakat untuk terus mensosialisasikan ancaman Covid-19 sehingga seluruh masyarakat dapat menyadari ancaman Covid-19 dan secara sadar disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai suatu bentuk adaptasi kebiasaan baru dalam aktivitas sehari-hari. Hal ini disampaikan oleh Ketua Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng H. Sugianto Sabran melalui tim komunikasi publik Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kalteng dr. Herlina Eka Shinta, M.Biomed, Sp.PA dalam press release yang digelar pada Minggu (02/08/2020) sore, di Lobi Kantor Utama RSUD Doris Sylvanus Palangka Raya.
Dalam keterangannya dr. Herlina Eka Shinta menyampaikan kabar baik hari ini yakni total kesembuhan dalam sehari mencapai angka sebanyak 46 orang. Jumlah pasien sembuh Covid-19 saat ini telah mencapai 1.263 orang, setelah ada penambahan sebanyak 46 orang dalam 24 jam terakhir. Dari semula 1.217 orang menjadi 1.263 orang saat ini.
Pasien Covid-19 yang baru dinyatakan sembuh, masing-masing 5 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 3 orang merupakan warga asal Kabupaten Kapuas, 1 orang merupakan warga asal Kabupaten Seruyan, 3 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau, 16 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Selatan, 4 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur, 5 orang merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara dan 9 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Murung Raya.
Penambahan pada kasus konfirmasi baru juga masih terus terjadi. dr. Herlina Eka Shinta mengatakan jumlahnya bertambah sebanyak 14 kasus baru, yaitu 2 orang merupakan warga asal Kota Palangka Raya, 4 orang merupakan warga asal Kabupaten Kotawaringin Barat, 4 orang merupakan warga asal Kabupaten Pulang Pisau dan 4 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Timur. Kasus konfirmasi yang semula hanya berjumlah 1.762 orang menjadi 1.776 orang saat ini.
Dari 1.776 kasus konfirmasi yang dilaporkan yakni 1.263 orang sudah dinyatakan sembuh, 92 orang meninggal dunia dan sisanya sebanyak 421 pasien konfirmasi yang masih menjalani perawatan di sejumlah RS rujukan Covid-19 di Kalteng. Pasien konfirmasi yang dalam perawatan, mengalami pengurangan sebanyak 33 orang, sehingga yang semula 454 orang menjadi 421 orang saat ini.
Lebih lanjut dr. Herlina Eka Shinta menyampakan, tingkat kematian atau Case Fatality Rate (CFR) Covid-19 di Kalteng saat ini masih berada di angka 5,2 persen. Ada penambahan pada kasus meninggal dunia akibat-Covid-19 sebanyak 1 orang dalam 24 jam terakhir.
Jumlah pasien meninggal dunia akibat-Covid-19 yang semula berjumlah 91 orang menjadi 92 orang saat ini. Diketahui, 1 orang tersebut yang baru dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19 yakni merupakan warga asal Kotawaringin Timur.
dr. Herlina Eka Shin juga menuturkan untuk kasus suspek atau yang sebelumnya dikenal ODP dan PDP kembali mengalami penurunan sebanyak 59 orang, sehingga dari semula tanggal 01 Agustus 2020 berjumlah 323 orang menjadi 264 orang saat ini .
Distribusi kasus suspek dari masing-masing Daerah antara lain, Kota Palangka Raya 91 orang, Kabupaten Kapuas 18 orang, Kabupaten Kotawaringin Barat 5 orang, Kabupaten Kotawaringin Timur 52 orang, Kabupaten Seruyan 2 orang, Kabupaten Katingan 72 orang, Kabupaten Sukamara 1 orang, Kabupaten Lamandau 4 orang, Kabupaten Barito Selatan 8 orang, Kabupaten Barito Utara 7 orang, Kabupaten Murung Raya 1 orang dan Kabupaten Gunung Mas 3 orang.
Terakhir, dr. Herlina Eka Shinta menyampaikan untuk kasus Probable saat ini dilaporkan kembali ada penambahan sebanyak 1 orang dalam 24 jam terakhir. Saat ini kasus Probable menjadi 19 orang.
Diketahui, 19 orang tersebut, masing-masing merupakan warga asal Kota Palangka Raya 6 orang, warga asal Kabupaten Kotawaringin Timur 1 orang, warga asal Kabupaten Kapuas 1 orang, warga asal Kabupaten Katingan 8 orang, warga asal Kabupaten Pulang Pisau 1 orang, warga asal Kabupaten Barito Selatan 1 orang dan 1 orang lainnya merupakan warga asal Kabupaten Barito Utara. (WDY, Foto:Aldo)