Sekilas Info
Kontribusi dari Martiana Winarsih, 23 Mei 2018 09:19, Dibaca 1,024 kali.
MMCKalteng - Mulai tahun ini terminal AKAP WA Gara berubah status menjadi tipe A setelah pengelolaannya diambil alih oleh Kementerian Perhubungan dari Pemerintah Kota Palangka Raya. Namun bukan berarti setelah diambil tidak ada masalah di Terminal AKAP WA Gara, khusus soal penumpang. Sampai saat ini di Terminal AKAP WA Gara masih sepi penumpang.
Sepinya penumpang ini menurut Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XVI Kalimantan Tengah, Muyahad di terminal AKAP WA gara bukan tidak ada penumpang. Saat ini penumpang yang menggunakan jasa angkutan AKAP maupun AKDP lebih suka naik dan turun di tempat perusahaan otobus (PO) ketimbang di terminal AKAP WA Dara.
(Baca Juga : Satpol PP Bagi-Bagi Masker Gratis)
Menurut Muhayad, sepinya penumpang yang naik dari Terminal AKAP WA Gara ini karena sampai saat ini sekarang di terminal ini belum ada angkutan terusan. Terus terang saja kenapa sampai sekarang terminal AKAP WA Gara masih sepi karena belum ada angkutan akhir penumpang, tutur Mayahad saat mengikuti rapat Fokopimda, Selasa (22/05/2018)
Mayahad berharap untuk angkutan lebaran 2018 ini pemerintah daerah bisa menyediakan angkutan terusan. Semoga saja nanti atas perintah Walikota, sehingga Organda mau menyediakan angkutan terusan, khususnya saat malam hari , harapnya.
Dia menjelaskan saat ini para penumpang AKAP dan AKDP lebih suka membeli tiket dan naik dari PO, sedangkan fungsi terminal AKAP WA melaporkan manifes saja. Mohon Walikota bisa memerintahkan Organda apakah bisa menyediakan angkutan saat jam sibuk. Jika tidak, maka tidak ada jaminan keselamatan bagi penumpang, sehingga pihak armada atau bus hanya melaporkan manifes dan tidak berani menurunkan penumpang di terminal, tapi di PO-PO masing-masing, tandasnya.
