RSUD Hanau Laksanakan Survei Akreditasi Terfokus Bersama LARSDHP Secara Luring

Kontribusi dari RSUD Hanau, 04 Oktober 2025 19:59, Dibaca 449 kali.

MMCKalteng - Pembuang Hulu - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hanau melaksanakan kegiatan Survei Akreditasi Terfokus secara luring yang dipimpin langsung oleh Niluh Putu Eka Kartini, selaku Surveior dari Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARSDHP), Jumaat (3/10/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk menilai sejauh mana penerapan standar pelayanan rumah sakit dan keselamatan pasien dijalankan di seluruh unit dan instalasi pelayanan RSUD Hanau, sekaligus memastikan komitmen manajemen dalam mempertahankan mutu layanan yang berorientasi pada kepuasan masyarakat.

Pelaksanaan survei dilakukan secara menyeluruh dengan menelusuri berbagai instalasi, ruangan, serta unit pelayanan yang ada di lingkungan RSUD Hanau. Surveior bersama tim manajemen meninjau langsung penerapan standar mutu di area pelayanan medis, keperawatan, farmasi, instalasi gawat darurat, rawat inap, hingga unit penunjang seperti laboratorium dan radiologi. Setiap aspek diperiksa secara rinci, mulai dari proses administrasi, tata kelola rumah sakit, pengendalian infeksi, manajemen risiko, hingga sistem keselamatan pasien.

(Baca Juga : Haris Sadikin Nahkodai PWI Kalteng Periode 2019-2024)

Dalam kegiatan tersebut, seluruh jajaran manajemen, dokter, tenaga medis, dan nonmedis RSUD Hanau tampak menunjukkan antusiasme dan komitmen tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan survei. Mereka berupaya memberikan data, bukti, dan penjelasan terkait penerapan standar yang telah berjalan. Semangat kebersamaan yang kuat terlihat di setiap sesi, mencerminkan budaya kerja yang solid dan profesional di lingkungan RSUD Hanau.

Survei Akreditasi Terfokus ini juga menjadi salah satu bentuk evaluasi periodik yang penting untuk menjaga kesinambungan mutu layanan rumah sakit. Melalui kegiatan ini, pihak LARSDHP memastikan bahwa seluruh proses dan sistem di RSUD Hanau tetap sesuai dengan Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) yang berlaku. Penilaian dilakukan tidak hanya terhadap dokumen, tetapi juga terhadap implementasi nyata di lapangan dan keterlibatan aktif seluruh pegawai dalam budaya mutu serta keselamatan pasien.

Selama proses berlangsung, kegiatan berjalan dengan lancar, tertib, dan kondusif. Surveior memberikan apresiasi atas kesiapan seluruh unit dan koordinasi yang baik antarbagian di RSUD Hanau. Temuan-temuan yang muncul dalam proses survei juga terbilang sangat minim, dan hanya memerlukan perbaikan kecil di beberapa sektor tertentu, sebagai bagian dari langkah penyempurnaan berkelanjutan. Hasil ini menunjukkan bahwa RSUD Hanau telah berhasil mempertahankan budaya mutu dan pelayanan yang sesuai dengan standar akreditasi nasional.

Dalam sambutannya, Direktur RSUD Hanau, Atet Kurniadi, menyampaikan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh tim atas kerja keras, kebersamaan, serta dedikasi yang ditunjukkan selama persiapan dan pelaksanaan survei berlangsung. “Kami bersyukur kegiatan Survei Akreditasi Terfokus hari ini dapat berjalan lancar dan penuh semangat. Terima kasih kepada seluruh pegawai RSUD Hanau yang telah bekerja dengan tulus dan profesional dalam menjaga mutu serta keselamatan pasien. Survei ini bukan sekadar penilaian, tetapi merupakan momentum untuk terus memperkuat komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Seruyan dan sekitarnya,” ujar Atet Kurniadi.

Ia menambahkan bahwa capaian yang diperoleh dari hasil survei kali ini merupakan buah dari kerja sama seluruh unsur di RSUD Hanau. “Kami tidak berhenti sampai di sini. Justru hasil survei ini menjadi bahan refleksi untuk terus memperbaiki diri dan memastikan seluruh layanan berjalan sesuai standar. RSUD Hanau bertekad untuk menjadi rumah sakit yang unggul, profesional, dan terpercaya bagi seluruh lapisan masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Surveior LARSDHP, Niluh Putu Eka Kartini, dalam arahannya menyampaikan apresiasi terhadap kesiapan dan komitmen yang ditunjukkan oleh seluruh tim RSUD Hanau selama pelaksanaan survei. “Saya melihat semangat yang luar biasa dari jajaran RSUD Hanau. Semua unsur, mulai dari pimpinan, tenaga medis, hingga staf administrasi, menunjukkan kerja sama yang baik dan komitmen tinggi terhadap peningkatan mutu pelayanan dan keselamatan pasien. Ini menjadi indikator positif bahwa RSUD Hanau sudah berada pada jalur yang tepat dalam membangun budaya mutu yang berkelanjutan,” tutur Niluh Putu Eka Kartini.

Beliau juga menekankan bahwa akreditasi bukanlah sekadar memperoleh sertifikat atau pengakuan formal, tetapi lebih kepada membangun sistem pelayanan yang bermutu dan berkesinambungan. “Yang terpenting adalah bagaimana nilai-nilai mutu dan keselamatan pasien menjadi budaya kerja sehari-hari. RSUD Hanau telah menunjukkan upaya itu dengan sangat baik,” tambahnya.

Kegiatan Survei Akreditasi Terfokus ini menjadi bagian penting dari perjalanan panjang RSUD Hanau dalam mewujudkan visi rumah sakit berdaya saing tinggi, dengan pelayanan yang berkualitas, aman, dan berorientasi pada kepuasan pasien. Selain menjadi tolok ukur mutu, kegiatan ini juga mempererat kolaborasi antar-unit serta memperkuat integritas seluruh jajaran rumah sakit dalam menjalankan tugas pelayanan publik.

Capaian positif yang diperoleh dalam survei kali ini menjadi bukti nyata bahwa RSUD Hanau terus berbenah dan berinovasi dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. Dengan semangat Akreditasi Paripurna, seluruh jajaran RSUD Hanau siap melangkah menuju pelayanan kesehatan yang unggul, profesional, berintegritas, dan terpercaya.

Direktur Atet Kurniadi menutup kegiatan dengan ajakan untuk terus mempertahankan semangat mutu dalam setiap tindakan. “Mari kita jadikan hasil survei ini sebagai motivasi untuk terus berbenah. Pelayanan yang baik lahir dari komitmen, kerja keras, dan sinergi seluruh elemen. Bersama-sama, kita wujudkan RSUD Hanau sebagai rumah sakit kebanggaan masyarakat Kabupaten Seruyan,” tutupnya. (Yanor Akhmad/Foto: Tim Medos)/Edt:UL