Wamen PPPA Veronica Tan Hadiri Baksos Operasi Katarak Gratis di RSUD Hanau

Kontribusi dari RSUD Hanau, 29 September 2025 09:13, Dibaca 276 kali.

MMCKalteng - Pembuang Hulu - Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, Veronica Tan, menghadiri dan membuka secara resmi kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak Gratis sekaligus Kick Off Program One Day Two Eggs yang diselenggarakan di RSUD Hanau, Kabupaten Seruyan, Sabtu (27/9/2025). Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, rumah sakit daerah, serta yayasan sosial sebagai wujud nyata komitmen bersama dalam meningkatkan akses layanan kesehatan dan memperbaiki gizi anak-anak di wilayah pedalaman, khususnya Kalimantan Tengah.

Dalam sambutannya, Veronica Tan menyampaikan apresiasi atas sinergi dan semangat gotong royong yang ditunjukkan oleh semua pihak. Menurutnya, kolaborasi lintas sektor merupakan kunci dalam mengatasi permasalahan kesehatan dan gizi yang masih dihadapi sebagian masyarakat Indonesia. “Hari ini kita menyaksikan bahwa kolaborasi adalah kunci. Pemerintah pusat, daerah, rumah sakit, dan yayasan hadir bersama untuk melayani masyarakat. Operasi katarak gratis membantu masyarakat kembali melihat terang, sementara program One Day Two Eggs adalah langkah sederhana namun besar untuk memastikan anak-anak kita tumbuh sehat dan cerdas,” ujar Veronica.

(Baca Juga : Kepala DP3APPKB Hadiri Pra Rakerda Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting Provinsi Kalimantan Tengah)

Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini. Ia secara simbolis menyerahkan bantuan operasi katarak kepada para penerima manfaat serta dua butir telur kepada anak-anak sebagai simbol dimulainya Program One Day Two Eggs. “Kami menyambut baik program ini. Semoga menjadi awal yang baik dalam meningkatkan kualitas kesehatan dan gizi anak-anak di Kalimantan Tengah,” ucapnya.

Direktur RSUD Hanau, Atet Kurniadi, menyampaikan rasa terima kasih karena rumah sakit yang ia pimpin dipercaya menjadi tuan rumah. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Dukungan juga datang dari Eka Tjipta Foundation dan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Perwakilan Yayasan Buddha Tzu Chi, Hong Thjin, menyatakan bahwa pihaknya akan terus mendukung program kemanusiaan serupa di berbagai wilayah Indonesia. “Kami percaya bahwa membantu sesama adalah kewajiban. Semoga kegiatan ini membawa cahaya baru bagi masyarakat dan harapan bagi anak-anak Indonesia,” tuturnya.

Melalui kegiatan ini, tercermin pesan kuat bahwa kesejahteraan masyarakat, terutama anak-anak, hanya dapat terwujud apabila seluruh elemen bangsa bersatu dan bergerak bersama. Gotong royong bukan sekadar nilai luhur, melainkan solusi nyata dalam membangun Indonesia yang lebih sehat, adil, dan sejahtera. (Yanor Akhmad/Foto: Tim Medos)/Edt:UL