Sekda : Cegah dan Kurangi Kerusakan Habitat Orang Utan

Kontribusi dari Ari Purna Prahara, 05 Maret 2019 11:27, Dibaca 1,257 kali.


MMCKalteng – Palangka Raya – Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Sekda Kalteng) Fahrizal Fitri, S.Hut., M.P menyampaikan, dalam upaya peningkatan efektivitas pengelolaan hutan konservasi dan upaya konservasi keanekaragaman hayati salah satu sasaran program/indikator adalah usaha peningkatan persentase peningkatan populasi 25 satwa terancam punah prioritas sebesar 10% pada Tahun 2019.

Berdasarkan SK Dirjen KSDAE No. SK 180/IV-KKH/2015, diantaranya 25 spesies tersebut salah satunya adalah Orang Utan. Pada tahun 2016, melalui Forum Orang Utan Indonesia (FORINA) bersama KLHK, disepakati bahwa bentang alam Rungan ini dijadikan salah satu kawasan prioritas untuk penelitian dan konservasi Orang Utan yang berada di luar kawasan lindung, lanjutnya.

(Baca Juga : Dua Kepala Daerah di Kalimantan Tengah Akhiri Masa Jabatan Tanggal 22 Mei 2022)

Maka dari itu, melalui kegiatan BNF Program Rungan diharapkan dapat memberi kontribusi nyata tidak hanya berfokus dalam penelitian dan konservasi, tetapi juga berkontribusi dalam mencegah dan mengurangi kerusakan habitat Orang Utan, dan yang tidak kalah penting pada pemberdayaan sosial ekonomi masyarakat setempat, ucap Fahrizal Fitri.

Kepada pihak BNF, diharapkan agar seluruh kegiatan yang akan dilaksanakan di masa mendatang lebih terkoodinir dan dapat bermanfaat, bukan hanya diukur dari banyaknya jurnal ilmiah yang diterbitkan, tetapi juga diperlukan keterbukaan data informasi untuk mendukung program pembangunan lingkungan hidup di Prov. Kalteng, tuturnya.

Borneo Nature Foundation (BNF) gelar sosialisasi BNF Program Rungan dengan tema "Upaya Bersama Untuk Pelestarian Bentang Alam Rungan Melalui Kegiatan Penelitian, Konservasi Orang Utan dan Pemberdayaan Masyarakat", bertempat di Luwansa hotel, Selasa (5/3/2019).

Turut Hadir Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Tengah (Sekda Kalteng) Fahrizal Fitri, S.Hut., M.P, Kepala OPD terkait, Direktur BNF, perwakilan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kepala Balai, Kapolsek Rakumpit,  LSM, Stakeholder, tokoh masyarakat, rekan media dan para tamu undangan.

Ari Purna Prahara

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook