Ketua TP-PKK Kalteng Menjadi Narasumber Pada Dialog Interaktif Kalteng Menyapa

Kontribusi dari Widia Natalia, 26 April 2021 12:05, Dibaca 6 kali.

MMCKalteng – Palangka Raya - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Kalimantan Tengah (Prov. Kalteng) Ivo Sugianto Sabran yang juga Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Prov. Kalteng menjadi narasumber pada dialog Interaktif “Kalteng Menyapa” yang diselenggarakan RRI Palangka Raya, bertempat di Kantor RRI Palangka Raya, Senin (26/4/2021). Tema dialog interaktif yakni “Kiprah Kartini Masa Kini dalam Pembangunan”.

Acara ini dapat didengarkan melalui Pro 1 RRI Palangka Raya, dan disiarkan secara live melalui Instagram, Facebook, Twiter dan Youtube Resmi RRI Palangka Raya. Host pada dialog Interaktif kali ini adalah Septina Trisnawati.

(Baca Juga : Ketua Dekranasda Kalteng Ivo Sugianto Sabran menjadi Narasumber Dialog Khusus TVRI Kalteng Peringatan Hari UMKM Tahun 2020)

Ivo Sugianto Sabran menyampaikan memaknai Hari Kartini, bagaimana keterlibatan para perempuan untuk sama-sama memastikan agar masyarakat terhindar dari Covid-19.

“Memaknai Hari Kartini, Bagaimana keterlibatan para perempuan untuk sama-sama memastikan agar masyarakat terhindar dari Covid-19, itu juga satu peran perempuan sekarang yang dimaknai dalam peringatan Hari Kartini”, ucap Ivo Sugianto Sabran.

Ivo Sugianto Sabran mengutarakan bahwa TP-PKK dan Dekranasda Prov. Kalteng rencananya akan menggelar Peringatan Hari Kartini dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Peringatan Hari Kartini Tahun ini tentu berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Kita laksanakan berbeda dan kita maknai berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat”, imbuhnya.

Lebih lanjut Ivo Sugianto Sabran menyampaikan, peringatan Hari Kartini yang akan diselenggarakan berupa kegiatan webinar. Ivo Sugianto Sabran menjelaskan, Tahun 2021 ini, mengambil tema Peran Perempuan Kalteng dalam Pembangunan.

“Yang menarik disini, bagaimana meningkatkan lagi keterlibatan dan juga pemberdayaan serta kebangkitan dari kaum perempuan agar terlibat pada beberapa aspek. Disini, bagaimana seorang perempuan, bisa dan mampu berperan aktif, mandiri dan berprestasi, tetapi tetap tidak melupakan kodratnya sebagai seorang perempuan”, pungkas Ivo Sugianto Sabran.(WDY/Foto:Asep)