Sekilas Info
Kontribusi dari Widianatalia, 27 Mei 2018 15:40, Dibaca 2,385 kali.
Palangka Raya adalah ibukota Provinsi Kalimantan Tengah yang menampung penduduk dengan ragam budaya dan daerah terbaik dari daerah Kalimantan Tengah maupun dari luar Kalimantan Tengah. Ragam budaya yang ada di Kota cantik Palangka Raya dapat juga dilihat oleh wisatawan local mupun mancanegara di beberapa objek wisata yang tersebar di wilayah Kota Palangka Raya yang ingin mengenal adat istiadat suku Khas Dayak.
Objek wisata yang menjadi favorit di Kota Palangkaraya karena banyak dikunjungi oleh wisatawan dari dalam daerah maupun luar daerah yaitu:
(Baca Juga : Partisipasi Meraih Sukses)
1. Bukit Tangkiling
Bukit Tangkiling ditetapkan sebagai daerah tujuan wisata terpadu unggulan. Tempat objek wisata Bukit Tengkiling terdapat sebuah batu yang berbentuk seperti perahu yangbernama batu banama yang berarti (bahtera) yang berubah menjadi batu.Suasana di Batu Banama penuh aura “mistis”, hal ini diperkuat dengan berdirinya beberapa “Pasah Patahu” atau rumah-rumahan kecil tempat meletakan sesajen berupa makanan, minuman atau rokok, yang dibangun di sekitar Batu Banama. Selain itu, juga terdapat wisata religi yang dinamakan Biara Pertapaan Karmel dan Pura Hindu Kaharingan di kawasan tersebut. Pesona alam di kawasan tersebut kian lengkap karena adanya kebun binatang mini. Dari puncak Bukit Tangkiling dapat dinikmati keindahan Palangka Raya secara keseluruhan.
2. Kum Kum
Taman wisata kum kum merupakan sebuah kebun binatang kecil yang berlokasi sekitar lima kilometer dari pusat Kota Palangka Raya. Selain itu, taman wisata kum kum menyediakan kuliner yang tidak kalah dengan daerah lain bumbu yang khas membuat rasa masakannya menggugah selera.
3. Arboretum
Kawasan Objek wisata Arboretum atau yang dikenal juga Arboretum Nyaru Menteng merupakan area wisata alam dan taman margasatwa yang berlokasi di Kelurahan Tumbang Tahai Jalan Cilik Riwut kilometer 28 Kota Palangka Raya. Arboretum Nyaru Menteng adalah salah satu penangkaran Borneo Orangutan Survival (BOS) yang terletak diwilayah Kalimantan Tengah. Berwisata ke Arboretum Nyaru Menteng menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan lokal maupun wisatawan asing yang ingin langsung menyaksikan atau terlibat dalam proses penangkaran, perawatan dan pelepasan kembali Orangutan dialam bebas.
4. Tugu Soekarno
Monumen Tugu Soekarno berlokasi di jalan S. Parman Kota Palangka Raya. Selain itu, Monumen Tugu Soekarno merupakan lokasi bersejarah yang diresmikan oleh Presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno pada tanggal 17 Juli 1957 sebagai tanda berdirinya ibukota Provinsi Kalimantan Tengah. Dengan dilatar belakangi oleh sejarah terbentuknya ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah oleh Presiden RI Ir. Soekarno menjadi daya tarik wisatawan yang ingin mengunjungi objek wisata tersebut.
5. Jembatan Kahayan
Jembatan Kahayan merupakan pesona wisata jembatan yang membelah Sungai Kahayan di Kota Palangka Raya. Jembatan ini memiliki panjang enam ratus empat puluh meter dan lebar sembilan meter. Pesona wisata Jembatan Kahayan pertama kali dibangun pada Tahun 2001 dan diresmikan oleh Presiden Megawati Soekarnoputri pada tanggal 13 Januari 2002. Di wilayah tersebut juga terdapat dermaga susur sungai. Objek wisata dermaga susur sungai dilengkapi dengan kapal wisata susur sungai milik Dinas wisata setempat. Dengan menaiki kapal susur sungai wisatawan dapat menikmati pesona Sungai Kahayan seperti pemandangan hutan tropis khas Kalimantan serta klotok klotok kecil milik warga di sekitar sungai Kahayan.
6. Museum Balanga
Museum Balanga berlokasi di jalan Cilik Riwut Kota Palangka Raya. Dulunya, Museum ini sebagai Museum Daerah yang didirikan oleh Pemerintah Daerah Kalimantan Tengah dan sudah ada sejak tahun 1973. Seiring dengan kebijakan Pemerintah pusat bahwa setiap Provinsi memiliki museum yang menampilkan keunikan kebudayaan dan kekayaan alam setempat, maka pada Tahun 1990 Museum Balanga menjadi museum Provinsi. Moseum Balanga memiliki berbagai jenis koleksi hasil kebudayaan material (benda budaya) yang dikelompokan menjadi koleksi ethnografi, historika, arkeologi, keramologika, numismatika dan heraldika. Sementara benda alam dikelompokan menjadi koleksi biologika dan geologika. Dan koleksi Museum tersebut sebagian dipajang di dua gedung sebagai pameran tetap, selebihnya ditata di gudang koleksi. Koleksi ditata berdasarkan daur hudup yang dimulai dari peralatan upacara fase kelahiran, perkawinan dan terakhir kematian sehingga ketika memasuki ruang pameran akan merasakan suasana kehidupan traditional suku Dayak.
7. Dermaga Sabangau
Dermaga Sabangau atau yang dikenal juga Dermaga LLASD Kereng Bangkirai” merupakan objek wisata alam terbuka yang berlokasi di kereng bangkirai Kota Palangka Raya. Dermaga Kereng Bangkirai sudah lama ada dan memiliki sejarah. Tetapi ditata kembali oleh Pemerintah Kota dan dijadikan sebagai objek wisata. Di tempat ini, pemandangan indah yang dapat dinikmati yaitu adanya pondok-pondok kecil di atas danau yang dapat digunakan untuk bersantai sambil menikmati panorama alam. Selain itu, tempat ini sangat cocok bagi pecinta fotografer karena didukung oleh fasilitas serta keindahan pemandangannya.
Objek wisata yang ada di Kota Palangka Raya memiliki keunikan tersendiri bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang hendak berkunjung dan menikmati suasana Kota Palangka Raya karena objek wisata mengandung adat istiadat khas suku Dayak yang luhur serta harus selalu dijunjung dan dilestarikan. Harapannya dengan adanya objek wisata di Kota Palangka Raya akan meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat dari sektor pariwisata. (Foto:Net)