Wakil Menteri KLHK Pimpin Rapat Virtual Kaji Cepat KLHS Pengembangan Sawah Di Kalteng

Kontribusi dari Widia Natalia, 18 Mei 2020 19:04, Dibaca 9 kali.

MMCKalteng - Palangka Raya - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Alue Dohong pimpin rapat virtual melalui video conference dalam rangka membahas kaji cepat KLHS (Rapid KLHS) pengembangan sawah di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Turut hadir Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Fahrizal Fitri mewakili Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Asisten Administrasi Perekonomian dan Pembangunan Setda Provinsi Kalteng H. Nurul Edy, Dirjen PPKL KLHK M.R. Karliansyah, Dirjen PKTL-KLHK Sigit Hardwinarto, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Kalteng Yuren S. Bahat, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng Sri Suwanto, Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalteng Esau A Tambang, Bupati Pulang Pisau, Bupati Kapuas, Bupati Barito Selatan, Bupati Sukamara serta Walikota Palangka Raya, bertempat di Gedung Smart Province Kalteng, Senin (18/05/2020).

(Baca Juga : Melalui GISA, Kita Sukseskan Pemilu 2019 Menuju Kalteng Berkah)

Dalam rapat virtual tersebut, Sekda Kalteng Fahrizal Fitri menyampaikan kondisi umum Provinsi Kalteng yang memiliki luas 153.564 Km² mulai dari potensi yang dimiliki Kalteng, kondisi jalan Nasional dan jalan Provinsi di Kalteng, bandar udara di Kalteng, pelabuhan yang ada di Kalteng serta existing luas baku sawah di Kalteng.

Selain itu, Sekda Kalteng juga menyampaikan ketersedian lahan untuk sawah di Kalteng yakni seluas 23.082 ha, masing-masing di Kabupaten Katingan 6.418 ha, Kabupaten Pulang Pisau 3.615 ha, Kabupaten Seruyan 3.011 ha, Kabupaten Kotawaringin Barat 2.584 ha, Kabupaten Kapuas 2.192 ha, Kabupaten Barito Selatan 1.866 ha, Kabupaten Barito Utara 1.421 ha, Kabupaten Gunung Mas 1.264 ha, Kabupaten Kotawaringin Timur 380 ha, Kota Palangka Raya 186 ha dan Kabupaten Barito Timur 140 ha. Status lahan untuk areal siap cetak sawah yaitu area penggunaan lain (APL) dengan kondisi siap cetak.

Fahrizal Fitri juga melaporkan luas kawasan Eks-PLG yang berada di 4 wilayah Kabupaten yakni Kapuas, Pulang Pisau, Barito Selatan dan Kota Palangka Raya serta melaporkan batas wilayah Eks-PLG di Timur yakni Sungai Barito dan Sungai Kapuas, Barat yakni sungai Sebangau, Selatan yakni Laut Jawa, Utara yakni jalan Palangka Raya - Buntok.

Terakhir, Fahrizal Fitri juga menyampaikan Blok pada kawasan Eks-LPG di Dadahup, Jabiren, Pangkoh, Belanti dan Timpah serta melaporkan jenis dan pH Tanah di Lahan Eks PLG di wilayah Kalteng.(Foto:Tomi)