Tingkatkan Pariwisata, Desa Kubu Gelar Pesisir Bagayap

Kontribusi dari Widia Natalia, 16 Februari 2020 17:01, Dibaca 270 kali.


MMCKalteng - Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran dan sejumlah Kepala Perangkat Daerah  Provinsi Kalimantan Tengah dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kotawaringin Barat, Minggu (16/02/20) siang, berinteraksi dengan warga masyarakat Kubu yang sedang menggelar “PESISIR BEGAYAP” yang artinya meraskan atau mencicipi berbagai khas kuliner lokal Kotawaringin Barat. Tidak ketinggalan agenda tersebut dimeriahkan berbagai kegiatan diantaranya dengan lomba mewarnai tingkat TK, dan pelayanan Samsat Keliling.

‌Acara Pesisir Bagayap yang berada di Kecamatan Kumai, tepatnya di Desa Kubu, digelar untuk Pertama Kalinya di daerah pesisir.

(Baca Juga : Produk UMKM Binaan Disperindag Kalteng Turut Hiasi Kalteng Trade Expo 2018)

Turut hadir Bupati Kotawaringin Barat Hj. Nurhidayah, Wakil Bupati Kotawaringin Barat Ahmadi Riansyah dan tokoh masyarakat yang juga pengusaha Nasional H. Abdul Rasyid dalam prosesi acara Pesisir Bagayap.

“UMKM yang ada di Kotawaringin Barat harus mampu membaca peluang yang ada sehingga perputaran uang tidak keluar dari Daerah Kotawaringin Barat, ucap Gubernur H. Sugianto Sabran saat berinteraksi dan menyerap aspirasi masyarakat Kubu.

Orang Nomor Satu di Bumi Tambun Bungai juga mengharapkan agar usaha yang ada dapat terus bergerak dan berkembang. Nantinya bantuan yang akan diberikan oleh pemerintah akan terus dipantau, agar UMKM di Kotawaringin Barat terus berkembang dan mampu membuka peluang usaha atau pekerjaan lainnya.

Dikesempatan yang sama, Bupati Kobar Hj. Nurhidayah menyampaikan, acara Pesisir Bagayap digelar sebagai salah satu upaya Pemerintahan Daerah menentukan destinasi wisata terpencil guna meningkatkan pariwisata kedepannya.

Seusai berinteraksi dan menyerap aspirasi warga masyarakat Kubu, Sugianto Sabran dan rombongan bertolak menuju lokasi pemancingan Kubu di Kawasan Pantai Tanjung Keluang, Kecamatan Kumai .

Di lokasi wisata Mangrove tersebut, Sugianto Sabran meresmikan “Bukit Pemancingan Kubu”, yang dikelola oleh salah seorang warga masyarakat setempat Kaspinor.

Kawasan wisata Mangrove dan Bukit Pemancingan tersebut merupakan kawasan pelestarian hutan, termasuk hutan Mangrove untuk mencegah erosi dan abrasi pantai sekaligus berfungsi sebagai penyaringan alami.

Mangrove juga berfungsi mencegah intrusi air laut, sebagai tempat hidup dan sumber makanan bagi beberapa jenis satwa serta berperan dalam pembentukan pulau dan menstabilkan Daerah pesisir.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Gubernur Kalimantan Tengah bersama tokoh masyarakat H. Abdul Rasyid AS, berkesempatan menanam pohon mangrove.(Foto:Arya)

Widia Natalia

Merupakan salah satu kontributor di Multimedia Center Provinsi Kalimantan Tengah.

Berita Lainnya
Berita Terbaru
Radio Corner

Facebook